Defisit Listrik Berkurang Kini Pemadaman Bergilir Empat Hari Sekali

General Manager Perusahaan Listrik Negara (PLN) Distribusi Lampung Irwansyah mengatakan defisit kelistrikan mulai berkurang di Provinsi Lampung.

Ia mengatakan kondisi defisit listrik di Lampung telah berkurang namun pemadaman bergilir masih tetap terjadi. Sebelumnya masyarakat Lampung, kata dia, merasakan pemadaman bergilir terjadi dua kali dalam sehari dengan durasi 3 jam. Kini, menurutnya, pemadaman diprediksi berlangsung empat hari sekali dengan durasi 1 jam.

"Lampung ini mengalami defisit listrik hingga 220 Megawatt (MW) karena ada perbaikan disejumlah pembangkit, namun kemarin (Kamis) Pembangkit PLTU Sebalang dan PLTU Tarahan sudah beroperasi lagi jadi defisit listrik di Lampung tinggal 18 MW dari total beban puncak 865 MW," ujarnya saat konfrensi Pers di ruang Asisten I Pemerintah Provinsi Lampung, Jumat, 27 November 2015.

Irwansyah menerangkan pemadaman akan terus terjadi hingga perbaikan pembangkit listrik rampung pada Januari 2016 seperti pembangkit listrik yang rusak yaitu PLTU Tarahan yang mengalami kerusakan di sistem pembakaran (boiler). (*)