Gubernur Lampung hadiri kegiatan Peresmian Percepatan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI
Percepatan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI), diresmikan secara langsung oleh Presiden Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono, di JCC Jakarta (592014).
Dalam Sambutannya, Presiden RI, mengatakan bahwa progeres kemajuan proyek dalam kerangka MP3EI, yang direncanakan secara bersama untuk melakukan percepatan dan perluasan pembangunan ekonomi diseluruh tanah air, dalam kurun waktu 10 tahun terakhir telah memiliki capaian dan hasil-hasil yang nyata. Masih kita ingat, master plan yang akan diluncurkan banyak mendapat respon pesimis, skeptis dan banyak yang mengatakan itu hanya sebuah bacaan kertas belaka, tetapi secara mengejutkan bahwa upaya kita menghasilkan sesuatu yang nyata.
Untuk itu, atas nama Pemerintah dan Pribadi, Saya mengucapkan terimakasih atas kerja keras semua pihak yang telah bekerja keras, Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, KabupatenKota, BUMN, Swasta, semua yang terlibat dalam MP3EI sehingga proyek MP3EI secara bertahap dapat berhasil.
Selanjutnya, Skema pembiayaan MP3EI yang dilaksanakan saat ini, sangat tepat dan sehat, karena tidak mungkin negara harus membiayai semua proyek-proyek infrastruktur. Dalam komposisi pembiayaan sangat jelas, sekitar 40% berasal dari Swasta, sekitar 25% BUMN, 15% anggaran negara pemerintah dan sisanya gabungan. Karena tidak mungkin APBN kita akan habis hanya untuk pembangunan infrastruktur saja, masih ada fokus pembangunan lainnya seperti: kesehatan dan penggurangan kemiskinan yang menjadi prioritas di Indonesia. Secara cerdas dan dengan konsep yang baik, maka komposisi pembiayaan tersebut, dapat tepat, sehat dan sesuai dengan kaidah-kaidah pembangunan ekonomi Indonesia.
Sby, mengatakan bahwa semangat pembangunan MP3EI, sama pentingnya dengan membangun infrastruktur untuk menggerakan perekonomian, sehingga dapat menggurangi pengangguran dan percepatan pengurangan kemiskinan diseluruh tanah air, meningkatkan perekonomian, dan menambah lapangan pekerjaan. Dengan demikian, apa yang dilaksanakan oleh GubernurWalikota, yang telah bekerja keras dalam membangun Provinsinya berdasarkan kepada kebijakan, penciptaan lapangan pekerjaan, pengurangan kemskinan dan pro pemeliharaan lingkungan dapat dilaksanakan di Indonesia.
Diakhir Sambutannya, SBY meminta kepada Presiden terpilih Jokowi, diharapkan apa yang telah dicapai dalam rangka pembangunan MP3EI 3 tahun belakangan ini, dapat dilanjutkan, dengan dukungan kita, sehingga semua sasaran MP3EI dapat tercapai.
Dalam kesempatan tersebut, SBY melakukan Video Telekokonfrence dengan 6 (enam) wilayah pembangunan koridor ekonomi, yaitu Koridor Ekonomi Sumatera (Gubernur Sumatera Utara) Koridor Ekonomi Jawa (Gubernur Jawa timur - Soekarwo), Koridor Ekonomi Barat (Gubernur Kalimantan Barat) Koridor Ekonomi Sulawesi (Gubernur Sulawesi Tengah) Gubernur Papua dan Gubernur Kalimantan Barat.
Kegiatan Peresmian MP3EI, dihadiri oleh Wakil Presiden RI, Menteri Indonesia Bersatu jilid II, Para Gubernur, Walikota, Dubes, mahasiswa dan Stakeholder terkait.
Dalam laporan yang disampaikan oleh Menteri Koordintor Bidang Perekonomian Chairul Tanjung bahwa MP3EI lahir dari gagasan dalam mendorong percepatan pemerataan Perluasan pembangunan dan kesejahteraan menuju masyarakat Indonesia yang maju, adil dan sejahter.
