Pemprov Minta Pembagian Modal Sapi bagi Petani di Perbesar

Pertemuan yang dilakukan Gubernur Lampung, M. Ridho Ficardo dan mantan Menteri Pertanian Australia di Hotel Novotel, Senin (2/11/2015) salah satunya membahas investasi dalam bidang peternakan.

Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan (Ekobang) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung, Adeham Selasa (3/11/2015), mengatakan kerja sama yang dilakukan Pemprov Lampung dan Negara Australia pada awalnya ingin mengetahui bagaimana pengembangan sapi yang ada di Feedloter Juang Jaya tersebut.

“Jadi selain memasok sapi ke feedloter, dari Australia juga memberikan bantuan modal ke petani dalam bentuk sapi agar dapat bermanfaat dan membantu petani. Tapi tentunya petani ini butuh pelatihan juga nantinya, karena ada teknik tersendiri dalam memelihara sapi, kalau enggak bener, sapinya bisa mati,” kata Adeham.

Di Juang Jaya sendiri 50 persen sapinya berasal dari Australia. Namun tidak semua petani yang diberikan bibit sapi ini bisa berkembang dan sapinya jadi semua. “Jadi kita minta investasi diperbesar, masyarakat lebih banyak lagi yang mendapatkan bantuan modal sapi ini. Dan agar diberikan pelatihan bekerjasama dengan dinas peternakan, karena saat ini memang ada tapi masih dalam batas skala kecil,” tutup Adeham.(*)

Sumber fotohttp://bpm.jatimprov.go.id/bpm/img/img_news/20140616150654sapi5.JPG