Lampung Kenalkan Beras Siger di Hari Pangan
Provinsi Lampung turut ambil bagian dalam Hari Pangan Sedunia (HPS) XXXV tingkat nasional 2015 di Jakabaring Sport Center, Palembang, Sumatera Selatan. Pada kegiatan yang berlangsung 17-20 Oktober 2015, Lampung mengenalkan beras siger, produk khas unggulan Lampung.
Kepala Badan Ketahanan Pangan Daerah (BKPD) Provinsi Lampung Kusnardi mengatakan, pihaknya saat ini berupaya mengenalkan beras siger lebih luas ke masyarakat. Diakuinya, beras berbahan dasar singkong itu memiliki keunggulan rasa yang sama dengan beras konvensional.Termasuk kandungan protein yang tinggi, serta rendah akan kandungan karbohidrat.
Karena itu, lanjut dia, Lampung memanfaatkan ajang HPS XXXV untuk memperkenalkan produk khas unggulan Lampung. "Mudah-mudahan beras unggulan ini dapat dimanfaatkan oleh masyarakat Indonesia untuk pangan lokal," katanya saat dihubungi melalui sambungan telepon, Jumat (16/10/2015). Sekretaris BKPD Provinsi Lampung Bahagiati menambahkan dalam kegiatan itu pihaknya mengajak Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemprov Lampung. Provinsi Lampung juga akan diwakili Kabupaten Tulang Bawang pada lomba cipta menu makanan. "Insya Allah kami bisa mewakili Lampung dengan baik dan menjadi juara," imbuhnya.
Di samping itu, Beggy (sapaan Bahagiati) mengungkapkan pihaknya juga tengah mempersiapkan diri untuk mengikuti perlombaan Pemilihan Stand Terbaik yang diikuti provinsi se-Indonesia.
Seperti diketahui, peringatan HPS ke-35 akan dihadiri Wakil Presiden Jusuf Kalla. Tema HPS ke-35 pada 2015 ini bertema perberdayaan petani sebagai penggerak ekonomi menuju kedaulatan pangan. Gubernur Sumatera Selatan Alex Nurdin mengapresiasi dukungan pemerintah pusat yang memilih provinsi yang dipimpinnya sebagai tuan rumah. Hal itu tentunya tida terlepas dari surplus beras Sumatera Selatan yang terus bertambah setiap tahun. Menurutnya, kontribusi Sumatera Selatan untuk ketahanan pangan nasional disebutnya sangat jelas dan besar. "Kita juga mendapat penghargaan akselerasi percepatan peningkatan produksi pangan dan palawija tertinggi di Indonesia," kata Alex.(*)
Sumber foto http://www.teknopreneur.com/sites/default/files/styles/medium/public/field/featu_image/beras%20siger.jpg?itok=gdpc6vFQ
