Jalinbar Liwa-Krui Belum Bisa Dilewati Bus dan Truk

LIWA -- Jalan Lintas Barat  (Jalinbar) Sumatera ruas Liwa, Kabupaten Lampung Barat- Krui, Kabupaten Pesisir Barat, Provinsi Lampung tepatnya sekitar 10 Km dari Liwa menuju Krui masih belum bisa dilewati kendaraan besar seperti truk dan bus. Pasalnya, selain dipenuhi lumpur, kondisi jalan juga berlobang-lobang besar meski sudah ditimbun batu koral.

Sebelumnya Rabu (6-11-2013) lalu, badan jalan nasional itu mengalami putus total karena tergerus longsor sepanjang lebih kurang 50 meter dengan kedalaman lebih dari 20 meter. Setelah dilakukan pembuatan badan baru selama hampir dua bulan, jalan yang melintasi Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS) itu hanya bisa dilewati sepeda motor dan mobil kecil, sejenis minibus.

Pemantauan, Rabu (1-1-2014), menemukan badan jalan sepanjang sekitar 50 meter itu dipenuhi lumpur dan bergelombang karena terdapat lobang-lobang besar. Akibat hujan lobang-lobang itu tertutup air sehingga jika sopir tidak berhati-hati memilih jalan, kendaraan bisa &ldquokepater&rdquo.

Pada dinding perbukitan sebelah kiri dari arah Liwa sudah diberi batu beronjong guna mencegah terjadinya longsor. Namun talud atau selokannya belum dibeton sehingga jika hujan turun air meresap ke bagian bawah badan jalan sehingga dikhawatirkan badan jalan kembali longsor. Apalagi pada bagian sebelah kanan yang menghadap jurang belum diberi batu beronjong atau beton penahan longsor.

Sejumlah kendaraan yang melintasi ruas jalan yang rusak tersebut terpaksa melaju dengan lambat-lambat dan tak jarang sopir berhenti di tengahnya guna memperhatikan badan jalan yang bisa dilewati. Selain itu kendaraan juga terpaksa melintas secara bergantian karena kesulitan untuk berpapasan. 

&ldquoKalau hujan dan malam hari kita nggak berani melintas karena khawatir kepater. Ini memang semalam hujan, tapi karena tadi cuacanya terang baru kita melintas,&rdquo ujar Andi, warga Krui yang bertugas di Liwa ketika ditemui di lokasi. 

Sebelumnya, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lampung Barat, Okmal mengimbau agar pengendara tidak memaksakan diri melintasi ruas Liwa-Krui. "Memang jalan sudah diperbaiki, tapi kondisinya belum baik sehingga membahayakan pengendara ketika melintas di kondisi seperti saat ini," ujarnya. (PR)